POKERSAKTI.com - Umumnya yang seringkali malu membicarakan tentang seks kepada pasangannya adalah dari pihak wanita/istri. Kemungkinan karena masih merasa bahwa seks adalah hal tabu untuk dibicarakan atau karena masih merasa bahwa seks itu adalah masalah yang sangat pribadi. Memang, tidak semua wanita punya sifat “blak-blakan” dalam membicarakan tentang seks dengan sang suami. Terkadang memerlukan waktu dan kedekatan yang benar-benar terjalin, baru bisa sang wanita mengungkapkan pikirannya tentang seks.
POKERSAKTI.com - Di era emansipasi dan modern ini, masalah tentang seks sudah menjadi suatu bahan pembicaraan menarik di acara-acara umum, misalnya saja, ada seminar tentang seks, ada talkshow tentang masalah seks di berbagai media dan sebagainya. Jadi, seks yang dulunya tabu, sekarang sudah menjadi satu bagian informasi yang selalu diminati khalayak. Terutama ditujukan bagi pasangan suami istri.
POKERSAKTI.com - Keinginan untuk mencapai suatu kepuasan dalam hubungan suami istri, kadang bagi orang yang tidak sharing dengan pasangannya, sulit untuk merasakan suatu kepuasan, karena hanya seperti memenuhi satu pihak saja Alangkah baiknya jika dalam melakukan hubungan seks antara suami istri, keduanya dapat merasakan bersama indahnya berhubungan intim. Seks memang hanyalah sebuah kata, namun akan lebih berarti dan berkesan, jika pasangan mengetahui apa yang diinginkan pasangannya, dan rasa kasih dan sayang tentunya akan lebih meningkat Dan, tentunya hal yang sangat mendasar dalam seks dan hubungan intim dengan pasangan adalah CINTA.
POKERSAKTI.com - Banyak kok literatur tentang seks atau hubungan intim tersedia di media. Bisa didapatkan lewat buku, pergi ke dokter, googling di internet, bahkan ada juga terapi untuk seks hehehe.. Banyak informasi di dunia sekarang yang menyediakan informasinya, tinggal para pasangan mendiskusikannya satu sama lain. Lagipula, kalau pasangan pasangan yang tidak saling terbuka satu sama lain tentang masalah seks, bisa-bisa akan mencari informasi tentang seks ke orang lain! Waaahh.. Jangan sampai kejadian seperti itu deh. Mudah-mudahan, bagi wanita, mulailah membangun kepercayaan pada suami bahwa suami-lah tempat untuk terbuka mengenai masalah seks dan hubungan intim.
0 komentar:
Posting Komentar